Siswa Sekolah Indonesia Riyadh (SIR) Kunjungi Pabrik Mie Instan Indonesia di Dammam

EduNews EduSchool

educare.co.id, Jakarta – Sebanyak 25 siswa dari Sekolah Indonesia Riyadh (SIR) menjalani pengalaman belajar yang tak terlupakan dalam kunjungan studi mereka ke Pinehill Arabia Food Ltd. (PAFL), pabrik mie instan Indonesia yang terletak di Dammam, Arab Saudi, pada Kamis (12/10). Dalam perjalanan yang didampingi oleh 10 guru pembimbing, siswa-siswi SMA program reguler ini berkesempatan langka untuk mendalami proses pembuatan mie instan.

Sebelum berangkat, Kepala SIR, Mustajib, memberikan pesan penting kepada para siswa, agar seluruh siswa dapat memanfaatkan momen study visit tersebut dengan sebaik-baiknya untuk belajar dan mendapatkan sesuatu guna dijadikan acuan karya tulis ilmiah. “Kalian harus dapat mengamati, meneliti dan menyajikan hasil pengamatan secara ilmiah tentang proses pembuatan mie instant,” pesan Mustajib dikutip dari laman resmi kemendikbud (13/10/2023)

Setelah melakukan perjalanan selama kurang lebih 4,5 jam, rombongan siswa disambut dengan hangat oleh para pegawai PAFL, sebagian besar dari mereka adalah warga negara Indonesia. Yogi, yang bertugas di bagian Quality Assurance (QA), memulai pertemuan dengan memperkenalkan para manajer teratas perusahaan.

“Beliau ini, Pak Mondy,” demikian Yogi memperkenalkan Branch Manager PAFL.

Mondy, Branch Manager PAFL, memberikan penjelasan bahwa perusahaan ini mempekerjakan sekitar 700 pekerja dari berbagai negara, dengan delapan puluh di antaranya adalah warga negara Indonesia. Mereka dengan senang hati menerima kunjungan dari berbagai pihak, termasuk memberikan wawasan lengkap tentang proses produksi mie instan, dari awal hingga akhir.

Pada sesi tanya jawab, guru pembimbing dan pembina Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Wilman Septiana, mencatat antusiasme peserta yang begitu kuat dalam menggali informasi lebih mendalam tentang perusahaan.

Setelah sesi tanya jawab, didampingi Yogi, peserta dan pembimbing diajak melihat secara langsung proses pembuatan mie instant, mulai dari pencampuran tepung dan air alkali, hingga ke tahap pengepulan dan penggorengan sehingga kandungan air pada mie mengalami penyusutan dan mengering untuk menjadikan produknya lebih awet dan tahan lama. Tahap akhir adalah proses finishing/packing.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *