Psikolog UGM, Tips Bahagia di Masa Tua

educare.co.id – Menjadi dewasa itu pilihan. Namun, menjadi tua itu pasti.

Tidak ada yang bisa menolak pertambahan umur dan fisik yang terus menua. Setiap manusia akan melewati fase-fase dimana kita akan menjadi tua. Setiap hari akan selalu ada pertumbuhan dan perkembangan, selalu ada sesuatu yang baru dan berbeda dalam kehidupan.

Saat remaja tentunya berbeda dengan saat dewasa. Kemudian masa dewasa akan berbeda juga dengan masa tua.

Perbedaan terletak pada cara pandangan sesuatu, hingga cara kita menjalani hidup. Dengan seiring berllaunya waktu, kita juga bisa berubah setiap saat.

Oleh karena itu, wajar jika manusia mengalami penuaan dan penurunan metabolisme. Tapi, manusia bisa memilih bersikap dewasa. Karena tidak semua orang dapat menajdi dewasa pada masa lalunya.

“Kognitif, afektif, dan reflektif merupakan faktor internal sedangkan lingkungan fisik dan sosial adalah faktor eksternal yang dapat memengaruhi kebijaksanaan,” tutur Dosen Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM), Aisah Indati dilansir dari laman ugm.ac.id.

Menurut Aisyah, kebijakan pada lansia selaras dengan adanya kondisi mental yang sehat.

Kriteria sehat mental antara lain memiliki pengetahuan diri, penerimaan diri, harga diri, kepercayaan diri, mampu mengendalikan dan mengembangkan diri, dan memiliki kemauan untuk berhubungan dengan orang lain secara interpersonal maupun sosial.

Pertama, memiliki rasa kepuasan dalam hidup (Life Satisfaction) yaitu, walaupun memiliki banyak kekurangan dalam diri, namun tetap merasa puas dan bersyukur.

Kedua, memiliki keterbukaan dalam hidup (Openness the Experience) yaitu, kemampuan untuk mau belajar dari orang lain. Dan yang terakhir yaitu, memiliki kebermaknaan hidup atau berharga.

“Openness juga termasuk mengomunikasikan rasa sakit yang dirasakan baik secara fisik maupun psikologis,” Ujarnya.

Dengan adanya keterbukaan dapat menjadi salah satu media untuk tercapainya kesehatan mental dan kebijaksanaan, hal tersebut bukanlah sesuatu yang perlu dipendam.

Menjadi pribadi yang selalu positif thinking terhadap suatu hal yang tidak sesuai kehendak, evaluasi dan terima apa adanya. Karena, manusia tidak ada yang sempurna

Dua hal tersebut adalah kiat-kiat yang dilaksanakan oleh Aisah yang menjadikan dirinya pribadi yang periang dan aktif hingga masa tua ini.

“Cara mencapai kebijaksanaan sebenarnya sangat sederhana untuk diucapkan, namun terkadang memang terasa sulit untuk dilakukan,” imbuhnya dalam laman kompas.com