
Mahasiswa UPH Raih Juara 1 Lomba Inovasi Desain Jembatan PJU Kementerian PUPR
Tangerang (educare.co.id) – Mahasiswa Universitas Pelita Harapan (UPH) kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Enriko Daniel Tangkere dan Yelina Khosasih, mahasiswa Program Studi Arsitektur angkatan 2021, berhasil meraih Juara Pertama dalam Lomba Inovasi Desain Beautifikasi Jembatan Penerangan Jalan Umum (PJU) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam rangka Hari Jalan Nasional 2024.
Kompetisi ini terbuka untuk masyarakat umum dari berbagai latar belakang dan berhasil diikuti oleh 139 peserta dari seluruh Indonesia. “Kami merasa bangga dan puas dengan pencapaian ini. Hasil ini merupakan buah dari kerja keras dan dedikasi yang telah kami upayakan selama ini. Menjadi yang terbaik di antara 77 karya yang lolos pada tahap penjurian sangat membanggakan sekaligus memberi motivasi bagi kami untuk terus berkarya,” ujar Enriko, dikutip dalam laman uph (14/1).
Lomba ini menantang peserta untuk merancang desain estetis jembatan di Jawa Timur dengan memperhatikan kearifan lokal dan budaya Indonesia. Peserta diminta memadukan elemen fungsional seperti PJU, trotoar, dan ruang terbuka hijau dengan elemen budaya yang mencerminkan identitas lokal.
Dalam kompetisi ini, Enriko dan Yelina mengusung desain bertajuk ‘Nggurat Cahya Garuda’ yang berarti ‘Menenun Cahaya Garuda’. Desain tersebut terinspirasi dari sejarah Kediri dan Sungai Brantas sebagai jalur transportasi penting pada masa kerajaan Majapahit. Bentuk jembatan menyerupai sayap Garuda, lambang kekuatan dan perlindungan, yang terhubung dengan mitologi lokal dan logo Kediri. Elemen pencahayaan linier pada kabel dan tiang jembatan dirancang untuk menonjolkan keindahan struktur pada malam hari, memberikan efek visual yang dinamis.
“Desain ini tidak hanya estetis, tetapi juga memperhatikan fungsi serta efisiensi biaya konstruksi. Selain itu, kami memanfaatkan area tepi Sungai Brantas sebagai ruang publik untuk kegiatan sosial dan budaya, seperti amphitheater dan promenade,” tambah Yelina.
Proses pengerjaan desain ini dihadapi Enriko dan Yelina dalam waktu yang terbatas karena bertepatan dengan Ujian Akhir Semester (UAS). Meski demikian, kolaborasi yang solid dan bimbingan dari dosen menjadi kunci keberhasilan mereka.
“Kami berterima kasih kepada para dosen yang selalu memberikan masukan, bimbingan intensif, dan motivasi. Dukungan ini membuat kami percaya diri mengikuti kompetisi, bahkan di tingkat nasional,” ungkap Enriko.
Selamat kepada Enriko dan Yelina atas prestasi yang membanggakan! Keberhasilan ini kembali membuktikan komitmen UPH dalam mendukung mahasiswanya untuk berprestasi di tingkat nasional dan internasional. UPH senantiasa berkomitmen untuk menghadirkan pendidikan unggul bagi mahasiswa agar siap menjadi lulusan yang takut akan Tuhan, profesional, dan berdampak positif.