USK dan Pemko Banda Aceh Kolaborasi Kembangkan Banda Aceh Academy dan Kota Parfum Indonesia

EduNews

educare.co.id, Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh menjajaki kerja sama strategis dengan Universitas Syiah Kuala (USK) dalam rangka mewujudkan program prioritas 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal dan Afdhal Khalilullah.

Pertemuan berlangsung di Aula Balai Senat USK pada Sabtu, 22 Maret 2025. Rektor USK, Prof. Dr. Ir. Marwan, langsung menyambut kedatangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh.

Dalam kesempatan itu, kedua belah pihak membahas dua program utama, yakni peluncuran Banda Aceh Academy dan menjadikan Banda Aceh sebagai Kota Parfum Indonesia. Kedua program tersebut diharapkan mampu mendorong penguatan sektor ekonomi kreatif dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Banda Aceh.

“USK merupakan prioritas Pemko Banda Aceh untuk menjalin kolaborasi,” ujar Illiza.

Illiza menyebutkan, keunggulan USK dalam hal sumber daya manusia dan kiprah Pusat Unggulan ARC yang sudah terbukti dalam inovasi nilam menjadi alasan kuat optimisme program ini bisa terwujud.

“Nilam Aceh harus diangkat ke permukaan. Baik tingkat lokal, nasional maupun internasional. Program ini akan berdampak luas bagi pengembangan UMKM dan Ekonomi Kreatif di Banda Aceh,” jelasnya.

Ia juga menegaskan keinginan untuk melanjutkan sinergi yang telah terjalin di masa kepemimpinannya terdahulu. Kala itu, Pemko Banda Aceh bersama USK sukses menjalankan program One Village One Product (OVOP) yang berdampak positif terhadap perkembangan UMKM di kota tersebut.

“Kami juga perlu dukungan USK, untuk mengembangkan Banda Aceh Academy sebagai wadah pengembangan SDM, untuk anak muda hingga ASN di Banda Aceh,” harap Illiza.

Menanggapi hal itu, Rektor USK menyatakan komitmen penuh untuk mendukung program-program yang diusung Pemko Banda Aceh. Ia menyebutkan, sebagai pusat pendidikan dan riset di Aceh, USK siap memberikan kontribusi terbaiknya.

“Banda Aceh sebagai ibukota Aceh menjadi role model pembangunan. Kolaborasi yang baik, insyaallah membuka peluang hasil terbaik. Kerja teknokratik, mampu melahirkan pemerintahan yang membangun, serta akan menjawab tantangan zaman,” ujar Prof. Marwan.

Ia menegaskan pentingnya memastikan setiap program berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Banda Aceh.

“Selayaknya kita fokus pada implementasi. Manfaatnya dapat dirasakan masyarakat. USK lewat ARC punya pengalaman mensejahterakan petani Nilam di Aceh lewat transfer teknologinya,” kenang Prof. Marwan.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa saat ini UMKM nilam di Aceh, khususnya Banda Aceh, semakin berkembang dengan berbagai produk seperti parfum dan skincare. USK juga siap mendukung berbagai program lain yang dibutuhkan Pemko Banda Aceh, termasuk riset dan penguatan kapasitas SDM.

“USK juga siap mendukung Pemko Banda Aceh untuk program lainnya,” pungkas Prof. Marwan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *