Segudang Manfaat Resep MPASI, Panduan Tahapan dan Menu Bernutrisi untuk Tumbuh Kembang Optimal Bayi

Edufood Eduhealth EduJurnal

EDUCARE.CO.ID, Menurut Kementerian Kesehatan RI, bayi usia 6 bulan ke atas membutuhkan makanan pendamping ASI (MPASI)karena kebutuhan energinya meningkat.

“MPASI harus tepat waktu, adekuat, aman, dan diberikan dengan cara yang benar,” ujar Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kemenkes melalui laman kemkes.go.id. Pemberian MPASI yang benar memberikan segudang manfaat, mulai dari pencegahan stunting, peningkatan imunitas, hingga perkembangan kognitif anak.

Tahapan dan Resep MPASI Lengkap Sesuai Panduan Kemenkes RI

Usia 6–8 Bulan (Tekstur Lumat/Halus)

Pada tahap awal, bayi mulai mengenal rasa dan tekstur makanan lembut.
Frekuensi: 2–3 kali makan utama per hari + ASI.
Porsi awal: 1–3 sendok makan, tingkatkan bertahap.

Resep 1: Bubur Pisang Apel Pir

Bahan:

  • ½ buah pisang matang
  • ¼ buah apel merah (kukus hingga lembut)
  • ¼ buah pir (kukus hingga lembut)
  • 50 ml air matang

Cara Membuat:

  1. Kukus apel dan pir hingga empuk.
  2. Haluskan bersama pisang dan air matang hingga lembut.
  3. Sajikan dalam keadaan hangat.

Manfaat: Mengandung serat, vitamin C, dan energi alami yang membantu daya tahan tubuh bayi.

Resep 2: Bubur Ayam Wortel Tahu

Bahan:

  • 2 sdm beras
  • 30 g ayam cincang halus
  • 25 g tahu putih
  • ¼ wortel parut
  • 250 ml air

Cara Membuat:

  1. Masak beras, ayam, tahu, dan wortel bersama air hingga menjadi bubur.
  2. Blender hingga lembut, sesuaikan kekentalan.
  3. Sajikan dalam keadaan hangat.

Manfaat: Sumber protein dan zat besi untuk membentuk sel darah merah dan jaringan tubuh bayi.

Usia 9–11 Bulan (Tekstur Cincang Halus)

Bayi mulai belajar mengunyah dan memegang makanan sendiri (finger food).
Frekuensi: 3–4 kali makan utama + 1–2 makanan selingan.
Tekstur: lembek dan sedikit kasar.

Resep 3: Nasi Tim Ikan Tuna Telur Puyuh

Bahan:

  • 2 sdm beras
  • 20 g ikan tuna tanpa tulang
  • 1 butir telur puyuh rebus
  • 25 g tahu putih
  • 1 sdm wortel parut
  • 300 ml air

Cara Membuat:

  1. Masak semua bahan menjadi bubur tim hingga lunak.
  2. Cincang kasar, jangan terlalu lembut agar bayi belajar mengunyah.
  3. Sajikan hangat.

Manfaat: Kaya protein hewani, omega-3, dan zat besi untuk perkembangan otak bayi.

Resep 4: Tim Bubur Manado Daging dan Udang

Bahan:

  • 2 sdm beras
  • 20 g daging sapi cincang
  • 10 g udang kupas halus
  • 25 g bayam dan jagung manis pipil
  • 300 ml air

Cara Membuat:

  1. Rebus semua bahan hingga lunak.
  2. Cincang kasar, tambahkan sedikit kaldu tanpa garam.
  3. Sajikan hangat.

Manfaat: Mengandung zat besi, zinc, dan protein untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan massa otot.

Usia 12–23 Bulan (Tekstur Kasar/Makanan Keluarga)

Bayi siap makan makanan keluarga dengan porsi kecil dan bervariasi.
Frekuensi: 3–4 kali makan utama + 1–2 selingan.
Tekstur: lembek atau potongan kecil.

Resep 5: Puding Kentang Ayam dan Telur

Bahan:

  • 1 kentang sedang (kukus)
  • 30 g ayam suwir matang
  • 1 butir telur
  • 50 ml susu full cream
  • 1 sdm keju parut

Cara Membuat:

  1. Campurkan semua bahan dan aduk rata.
  2. Kukus selama 20–25 menit hingga matang.
  3. Sajikan hangat.

Manfaat: Tinggi protein, lemak sehat, dan kalsium untuk pertumbuhan tulang dan otot bayi.

Resep 6: Sup Sayur Daging Sapi

Bahan:

  • 25 g daging sapi cincang
  • ½ wortel
  • ½ kentang
  • 3 potong buncis
  • 300 ml air
  • 1 sdm minyak zaitun

Cara Membuat:

  1. Rebus daging hingga empuk, tambahkan sayuran.
  2. Masak hingga matang, sajikan dengan nasi lembek.
  3. Bisa diberi tetes minyak zaitun untuk lemak sehat tambahan.

Manfaat: Mengandung karbohidrat, protein, vitamin A, dan zat besi yang mendukung sistem imun.

Tips Pemberian MPASI dari Kemenkes RI

  • Mulai di usia 6 bulan, tidak lebih cepat atau lambat.
  • Gunakan bahan lokal segar dan tanpa tambahan garam/gula.
  • Naikkan tekstur secara bertahap agar bayi terbiasa mengunyah.
  • Perhatikan kebersihan alat dan tangan saat menyiapkan makanan.
  • Kenali reaksi alergi pada bahan baru.
  • Kombinasikan karbohidrat, protein, dan sayuran di setiap menu.

MPASI bukan sekadar makanan pendamping, melainkan fondasi penting bagi masa depan anak. Dengan mengikuti tahapan, resep, dan pedoman resmi Kemenkes, orang tua dapat memberikan MPASI bergizi dengan segudang manfaatuntuk tumbuh kembang bayi yang sehat, aktif, dan cerdas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *