Educare.co.id – SEAMEO BIOTROP bekerja sama dengan IPB University menyelenggarakan kegiatan Rangkaian Webinar Internasional Biodiversity Talk Series. Kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya biodiversitas, serta mempromosikan konservasi dan pemanfaatan berkelanjutan dari keragaman hayati, Lebih dari 600 peserta yang terdiri dari pelajar, akademisi, dosen, guru, praktisi, hingga pemangku kebijakan, turut serta dalam rangkaian webinar ini. Peserta berasal dari Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Filipina.
Seperti yang dikutip dalam website Kemendikbud.go.id, webinar Biodiversity Talk pertama mengangkat tajuk “Protecting Our Blue Planet: Strategies for Marine Conservation”. Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 13 April 2023 di Ruang Jati SEAMEO BIOTROP dan secara daring melalui Zoom. Tiga narasumber yang terdiri dari peneliti, akademisi, serta praktisi membagikan pengalaman dan pengetahuan dalam upaya konservasi sumberdaya lautan.
Dalam webinar ini, Prof. Nurjanah dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University membagikan pengalamannya dalam pemanfaatan berbagai macam sumber daya laut serta produk turunannya melalui pendekatan berkelanjutan dan zero-waste. Narasumber kedua yaitu Prof. Liwayway Acero dari San Beda University Manila, Filipina. Ia membahas mengenai upaya konservasi penyu di Puerto Princesa National Park. Dalam sudut pandang lain mengenai konservasi sumber daya lautan. Pada kesempatan yang sama, Wahyu Mul sebagai videografer bawah laut profesional mengemukakan pentingnya peran videografi bawah air dalam upaya konservasi.
“Lautan kita mencakup 70 persen dari permukaan bumi dan menjadi rumah bagi berbagai macam flora dan fauna. Namun, berbagai aktivitas manusia menjadi ancaman bagi keragaman hayati tersebut, seperti polusi, penangkapan ikan berlebih, pariwisata, dan perubahan iklim. Videografi bawah air dapat menjadi untuk memahami, mengawasi, dan melindungi ekosistem lautan,” ucap Wahyu Mul.
Berangkat dari hasil kegiatan tersebut, peran Sustainable Tourism atau pariwisata berkelanjutan dibahas lebih lanjut di International Webinar Talk Series on Biodiversity Agro-Eco-Edu Tourism: “Grounding the Global Biodiversity Framework (GBF) in Managing Agro-Eco-Edu-Tourism”. Pada kegiatan yang dilangsungkan di tanggal 16 Mei 2023 ini, hadir sebagai narasumber Prof. Colin Michael Hall dari University of Canterbury dan Prof. Luchman Hakim dari Universitas Brawijaya. Berdasarkan laman Adscientificindex, kedua narasumber tersebut merupakan saintis terbaik dunia dalam bidang pariwisata.
“Pariwisata dapat menjadi alasan tentang perlunya menjaga biodiversitas. Dampak positifnya akan sangat terasa dalam skala lokal, namun dampak secara luasnya tetap harus dipertimbangkan,” ucap Prof. Colin.
Webinar ketiga dengan judul “International Webinar on Biodiversity Education: Strategic Plan to Enhance Marine Awareness” diselenggarakan pada tanggal 22 Mei 2023. Narasumber pada webinar ketiga ini adalah dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University, Prof. Fredinan Yulianda dan Prof. Lawrence Liao dari Hiroshima University.
Dalam paparannya, Prof. Fredinan Yulianda menyampaikan bahwa dalam konsep eco-pariwisata, pemanfaatan berkelanjutan dari sumber daya alam dilakukan dengan cara memperhatikan batas pemanfaatannya. Melalui pariwisata berkelanjutan, kita dapat meminimalisir dampak pariwisata terhadap keberlangsungan sumber daya perairan,” tutur Ferdinan.
Rekaman untuk ketiga webinar di atas dapat diakses di akun Youtube SEAMEO BIOTROP. Webinar selanjutnya akan diselenggarakan di bulan Juni 2023. Segera ikuti (follow) akun media sosial SEAMEO BIOTROP di Facebook dan Instagram @seameobiotrop untuk mendapatkan iInformasi terkini seputar kegiatan dan pendaftaran.
Rangkaian webinar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan menuju gelaran 4th International Conference on Tropical Biology (ICTB) yang akan diselenggarakan pada 25 – 26 Oktober 2023 di SEAMEO BIOTROP, Bogor, Indonesia. SEAMEO BIOTROP mengundang seluruh akademisi, praktisi, peneliti, dan masyarakat umum yang tertarik untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui https://ictb.biotrop.org.
Sumber : Kemendikbud.go.id