Transformasi Digital: Pengawasan Madrasah Berbasis MAGIS Mulai 2025

EduNews EduSchool

Jakarta (educare.co.id) – Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Thobib Al Asyhar, mengumumkan rencana penerapan pengawasan madrasah berbasis digital pada tahun 2025. Hal ini disampaikan Thobib saat bertemu dengan 1.000 pengawas madrasah se-Jawa Timur dalam acara Silaturahmi Provinsi dan Diskusi Panel Pengawas Madrasah di Mojokerto, Kamis (12/12/2024).

Thobib menegaskan bahwa pengawasan berbasis digital merupakan kebutuhan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja. “”Bukan saatnya lagi pengawasan madrasah dilakukan secara manual. Selain boros biaya, isi form dalam jumlah banyak, juga tidak efektif karena pengawasan tidak tersistem dengan baik,” jelasnya, dikutip dalam laman resmi Kemenag (13/12/2024).

Platform pengawasan digital bernama Madrasah Digital Supervision (MAGIS) saat ini sedang menjalani uji coba akhir dan dijadwalkan mulai diterapkan secara nasional pada awal 2025. MAGIS dikembangkan bersama mitra Kementerian Agama, INOVASI, sebuah lembaga pendidikan di bawah koordinasi Kedutaan Besar Australia. Thobib menyebut bahwa platform ini dirancang agar mudah digunakan (user-friendly) dan dapat dipelajari dengan cepat.

Thobib juga menambahkan bahwa pengawasan digital ini menjadi bagian dari program strategis 100 Hari Menteri Agama, Nasaruddin Umar. Diharapkan, dengan penerapan MAGIS, kualitas pendidikan di madrasah dapat meningkat secara signifikan dan terpantau secara nasional.

Untuk mendukung implementasi ini, Thobib meminta Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Jawa Timur untuk melakukan sosialisasi dan pelatihan teknis, baik secara daring maupun luring, kepada seluruh pengawas madrasah di wilayah tersebut.

“Saya minta Pokjawas Jatim dapat melakukan sosialisasi dan bimbingan teknis, bisa luring maupun daring di lingkungan masing-masing. Semua pengawas harus melek teknologi. Bagi yang tidak mau belajar sebaiknya ajukan pensiun saja”, canda Thobib yang disertai suara riuh tawa peserta.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kemenag Jawa Timur, Sugiyo Ahmad; Ketua Tim Guru, Najib Kusnanto; Ketua Tim Tenaga Kependidikan, Arini Indah Nihayati; Ketua Pokjawas Jatim, Ruslan Thohirin; serta jajaran pengurus Pokjawas Jatim lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *