Tim Mahasiswa BINUS Raih Juara 2 Nasional Lewat Inovasi Aplikasi Kesehatan Mental Berbasis AI

EduNews EduSchool

educare.co.id, Jakarta – Mahasiswa dari School of Information Systems BINUS University kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Tim Optinus, yang terdiri dari Agatha Aulia Rani, Elizabeth Callista Budiman, dan Dave Reynara, sukses meraih posisi Juara 2 dalam ajang I/O FESTIVAL 2025, kategori UI/UX Competition yang diadakan oleh Universitas Tarumanegara. Di bawah bimbingan Bapak Ferdianto, S.Kom., M.MSI., tim ini memukau juri dengan inovasi digital berdampak sosial tinggi.

Mengusung tema “Mechaven: Ignite Ideas, Transform the World”, kompetisi ini menantang para peserta untuk menciptakan solusi digital berdasarkan tiga subtema: Education and Learning, Health and Well Being, serta Smart Cities and Urban Innovation. Tim Optinus memilih fokus pada isu Health and Well Being dengan menghadirkan sebuah aplikasi bernama SEJIWA, yang dirancang sebagai sahabat berbasis Artificial Intelligence untuk membantu meningkatkan kesejahteraan mental pengguna.

Kompetisi ini berlangsung dalam tiga tahapan penting: pengajuan proposal, pembuatan video demonstrasi aplikasi, dan presentasi final yang dilangsungkan secara langsung di hadapan juri dan peserta lainnya. Ajang ini menjadi wadah pengembangan diri bagi para peserta, khususnya dalam meningkatkan kemampuan komunikasi, menerima umpan balik konstruktif, dan memperkuat strategi presentasi mereka.

SEJIWA: Teknologi Empatik untuk Kesehatan Mental

SEJIWA dibangun menggunakan pendekatan design thinking untuk menciptakan aplikasi yang tidak hanya efektif secara fungsional, tetapi juga mampu membangun keterikatan emosional dengan pengguna. Aplikasi ini dilengkapi sejumlah fitur inovatif, antara lain:

  • JakPulse – Gamifikasi berbasis eksplorasi ruang hijau,

  • Journaling & Mood Tracking – Fitur refleksi emosional harian,

  • Chat with Pet – Chat berbasis AI dengan hewan virtual yang dilatih oleh psikolog,

  • Anonymous Community – Forum aman dan anonim untuk saling berbagi perasaan,

  • Rekomendasi Personal – Personalisasi berdasarkan minat, hobi, dan interaksi pengguna.

Melalui fitur-fitur tersebut, SEJIWA bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental, menyediakan dukungan yang inklusif, sekaligus mendukung target Sustainable Development Goals (SDGs) terkait kesehatan dan kesejahteraan.

Didukung Kurikulum dan Ekosistem Akademik yang Solid

Pencapaian Tim Optinus tidak terlepas dari peran besar sistem pembelajaran di BINUS University. Mata kuliah seperti User Experience Research and Design, Information Systems Analysis and Design, hingga Testing and Implementation menjadi pondasi utama dalam proses pengembangan aplikasi. Selain itu, dukungan dari Information Systems Case Study Club (ISCSC) dan mentor dari divisi Training and Competition turut memperkuat proses ideasi hingga finalisasi produk.

“Bimbingan dari dosen pembimbing dan kakak-kakak mentor sangat berperan penting dalam membantu kami mengasah ide, memperkuat narasi presentasi, dan membangun fitur yang relevan dengan kebutuhan pengguna,” ungkap tim Optinus, dalam siaran tertulis Binus (9/7).

Lewat keberhasilan ini, tim juga mengajak mahasiswa lainnya untuk lebih berani bereksperimen dan berinovasi dengan teknologi. “Jangan takut untuk mulai dari hal kecil. AI adalah masa depan, dan justru karena cepat berkembang, kita punya peluang besar untuk jadi pionir. Jangan hanya jadi pengguna, tapi pahami, manfaatkan, dan ciptakan solusinya,” pesan mereka.

Ajang seperti I/O FESTIVAL menjadi sarana penting dalam menyiapkan mahasiswa tak hanya siap bersaing di dunia kerja, tapi juga menjadi pemimpin perubahan di masa depan. BINUS University terus berkomitmen mencetak lulusan yang unggul, adaptif, dan siap berkontribusi di level nasional maupun global.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *